Secuplik Langkah Kecilku Untuk Indonesia
Pelajar di kota kembang, itulah aku. Seorang putra daerah yang sedang berjuang dalam meraih mimpi dan cita cita dengan belajar bersungguh-sungguh di salah satu institut teknologi tertua yang berada di Indonesia. Sebagai seorang pembelajar, aku mendapatkan banyak hal hal baru yang belum aku dapatkan sebelumnya baik untuk kegiatan akademis maupun kegiatan-kegiatan non akademis. Sebagai pembelajar, aku berusaha mencoba mencari banyak pengalaman baru dan memanfaatkan wadah-wadah organisasi yang difasilitasi oleh lingkungan kepadaku.
Itulah aku, seorang pembelajar, pulang-pergi dari kampung halaman, mencari peruntungan di kota orang dengan harapan dapat meningkatkan diri dan dapat berguna bagi nusa dan bangsa. Sebagai mahasiswa yang bergelut di bidang teknologi kebumian, lebih tepatnya di teknik geologi, aku banyak mempelajari bagaimana indahnya tuhan melukiskan warna warni detail kehidupan yang kupelajari dalam kegiatan sehari-hari. Dengan segala kompleksitas bumi yang diciptakan tuhan yang kupelajari dalam bangku perkuliahanku membawa diriku bergerak untuk mencintai lingkungan dan masyarakat sekitar sebagai bentuk dari pertanggungjawaban seorang pembelajar.
Langkahku memang belum banyak, tapi aku mulai berusaha dengan dimulai dari meningkatkan nilai diri, lalu berguna untuk orang sekitar dan juga lingkungan. Langkah memperkaya pengetahuan diri, lalu berusaha untuk membagikan apa yang kupunya agar dapat dimanfaatkan dan bermanfaat untuk orang lain. Aku selangkah lebih maju, bergabung menjadi salah satu bagian Sobat Bumi dibawah naungan dari Pertamina Foundation aku difasilitasi bagaimana menjadi pribadi yang tak hanya mementingkan kemajuan diri saja, namun juga mengembangkan aspek sosial. Sejauh ini, kisahku bersama sobat bumi sudah dalam tahap penyelenggaraan dua aksi, aksi yang pertama saat kemerdekaan lalu dan aksi yang satunya baru diselenggarakan dua minggu lalu.
Singkat cerita, aksi pertama berjalan sukses dengan terbantunya tiga puluh lima kepala keluarga yang sedang berjuang dalam halang rintang Covid-19. Dua minggu lalu, saya memulai langkah lagi untuk Indonesia dengan melakukan sebuah penyuluhan terhadap pentingnya menjaga lingkungan dan berbagi untuk sesama di sebuah Sekolah Dasar yang terletak di kota Bandung. Bekerjasama dalam sebuah tim, penyuluhan terkait pentingnya tanaman hidup diselenggarakan, menanam bersama dan mengajarkan untuk berbagi asih kepada lingkungan hidup membuat diriku merasa bahagia dan beruntung dapat merasakan kebahagiaan yang dirasakan oleh mereka dalam menanam tanaman-tanaman di sekitar sekolah. Apalagi, jika tanaman tersebut dua atau tiga tahun lagi menjadi rindang dan berbuah, pastinya akan bermanfaat untuk lingkungan di sekolah.
Hari kedua pun tiba, di pagi hari di lokasi kemarin dan dengan anak yang berbeda dari hari-hari sebelumnya dimulai sebuah penyuluhan lebih lanjut tentang betapa pentingnya menjaga lingkungan dengan menggunakan barang-barang yang dapat di-ricycle agar limbah-limbah tidak banyak berserakan di lingkungan dan mengakibatkan efek-efek yang berbahaya untuk bumi, salah satunya pemanasan global. Acara dimulai dengan bermain permainan terlebih dahulu dan peningkatan konsentrasi siswa dengan memancing refleks dengan hal hal yang seru. Setelahnya, kami membagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk membaca dua buah poster terkait limbah, pemanasan global dan efeknya yang membuat mereka tampak senang karena selain mendapat ilmu baru terkait lingkungan, mereka menajdi lebih peka terhadap sebab-akibat terhadap perilaku yang telah mereka lakukan sehingga kedepannya selain nantinya menjaga lingkungan dari diri sendiri, mereka juga dapat membagikan ilmunya kepada orang lain.
Dua hari yang dilalui sangat menyenangkan, bayangkan definisi bahagia yang telah bergeser dengan beranjaknya usia, dari bahagia oleh diri sendiri menjadi bahagia akibat membuat orang lain bahagia. Kisah-kisah perkuliahan yang sedang kujalani tentu akan menjadi kenangan abadi, bagaimana aku bisa hidup,tumbuh dan berkembang tak hanya untuk diriku sendiri, namun juga bagi orang lain. Karena, langkahku juga merupakan langkah untuk Indonesia maju kedepannya
Aku percaya, perubahan dimulai dari langkah kecil, langkah yang tak pernah disadari sebelumnya untuk merubah segalanya menjadi lebih baik. Jika nanti, belum ditemukan langkah untuk maju itu cuma urusan waktu untuk menjawab tantangan tersebut. Layaknya aplikasi Aplikasi Super yang turut serta membirkan langkah kemajuan untuk Indonesia dengan mewadahi agen reseller yang menjual sembako dan barang lainnya di kota kecil dan di daerah juga memfasilitasi putra-putri daerah untuk bergabung menjadi super agen dan mendapatkan pendapatan penghasilan tambahan dengan menjual berbagai macam barang kebutuhan sehari-hari. Kalau ini merupakan langkah kita untuk Indonesia, bagaimana langkahmu?